Bati Wanwil Koramil Ceper Beri Wasbang dan Bela Negara Ponpes Annur
Klaten – Bati Wanwil Serka Jumaeri Koramil 23/Ceper Kodim 0723/Klaten berikan materi Wawasan Kebangsaan dan Bela Negara kepada peserta Seminar Kebangsaan yang diselenggarakan Ponpes Annur, bertempat di Aula Ponpes Annur kampus 2 Desa Jambukulon Kec Ceper. (19/12/2022)
- Danrem 074 Tanam 10.000 Pohon di Bantaran Sungai Bengawan Solo
- Dandim Karanganyar Pantau Persiapan Tanam Pohon Agar Kegiatan Berjalan Lancar
- Pengambilan Sumpah Janji Jabatan Dan Pelantikan Kepala Desa terpilih Pilkades Serentak Gelombang I Tahun 2022
- Libur Natal dan Tahun Baru, Koramil 09 Prambanan Bersama Polsek Prambanan Patroli Tempat Wisata
- Bati Tuud Koramil Wonosari Hadiri Rakor Jelang Tahun Baru 2023
Kegiatan sosialisasi Wawasan Kebangsaan (Wasbang) dan Bela Negara ini diberikan kepada peserta seminar kebangsaan dari Ponpes Annur dalam rangka memberikan semangat Nasionalisme terhadap para santriwan dan santriwati dalam mencintai dan menghargai bangsanya sendiri.
Bati Wanwil menuturkan bahwa dengan pemberian materi, para santriwan dan santriwati mampu mengambil nilai-nilai, tujuan dan pemahaman wawasan kebangsaan dan bela negara agar sebagai generasi penerus bangsa mampu mempertahankan kelangsungan hidup berbangsa dan bernegara, mampu melestarikan budaya, menjalankan Nilai-nilai Pancasila dan UUD 1945 serta mampu menjaga identitas dan integritas bangsa dan negara.
"Bela negara adalah suatu tekad, sikap dan perilaku warga negara yang dilakukan secara teratur, menyeluruh dan terpadu serta dijiwai oleh kecintaan kepada NKRI berdasarkan Pancasila dan UUD 1945 dalam menjamin kelangsungan hidup bangsa dan negara," tutur Serka Jumaeri.
Serka Jumaeri menambahkan bahwa sebagai generasi penerus bangsa penting adanya upaya dan tindakan nyata, agar semangat patriotisme, persatuan dan kesatuan bangkit kembali dikalangan generasi muda. Bela negara bukan hanya perang mengangkat senjata, tetapi bagi seorang pelajar atau mahasiswa bisa melalui belajar yang rajin, taat kepada aturan-aturan atau undang-undan, itu juga merupakan wujud suatu bela negara.
"Dengan era globalisasi saat ini, selain membawa dampak positif juga membawa dampak negatif, sehingga perlu penanganan dan antisipasi dan salah satunya melalui dengan pembekalan tentang wawasan kebangsaan dan bela negara kepada para pelajar," pungkas Serka Jumaeri.
Dengan adanya kegiatan wawasan kebangsaan dan bela negara, Bati Wanmil berharap santriwan dan santriwati bisa mengambil nilai dan manfaat bela negara yang begitu vital dan prestisius demi kelangsungan hidup berbangsa dan bernegara. (Red)