Swipe up untuk membaca artikel

Inilah Jembatan Yang Didambakan Warga DesaJimbung Selama 17 Tahun Menanti

TMMD Reg 105 Kodim Klaten | Inilah Jembatan Yang Didambakan Warga DesaJimbung Selama 17 Tahun Menanti

Inilah Jembatan Yang Didambakan Warga Desa Jimbung Selama 17 Tahun Menanti
Inilah Jembatan Yang Didambakan Warga Desa Jimbung Selama 17 Tahun Menanti 

Terpilihnya Desa Jimbung sebagai Sasatan TMMD Reguler 105 Kodim Klaten adalah kondisi Desa masih tergolong merah atau pra sejahtera, dengan penduduknya yang bermatapencaharian sebagai buruh lepas harian, buruh tani, petani dan nelayan, Senin (29/07/19)

 

Inilah Jembatan Yang Didambakan Warga Desa Jimbung Selama 17 Tahun Menanti
Inilah Jembatan Yang Didambakan Warga Desa Jimbung Selama 17 Tahun Menanti 

Menurut kepala Desa Jimbung Siti Sumarsih, warganya menunggu dibuatkan Jembatan sudah sejak 2002, jembatan itu dulunya terbuat dari bambu yang digunakan warga sebagai akses menuju rowo jombor, dan Desa Krakitan untuk melakukan aktifitas sebagai petani, nelayan dan anak sekolah.

Inilah Jembatan Yang Didambakan Warga Desa Jimbung Selama 17 Tahun Menanti 


Warga yang lewat jembatan bambu hanya bisa dengan berjalan kaki, karena kondisinya yang rapuh dan berbahaya itu menjadi alasan kuat, apabila dengan berkendaraan warga harus memutar sejauh 5 km untuk menuju rowo jombor dan desa lainnya, tandasnya.

 

Inilah Jembatan Yang Didambakan Warga Desa Jimbung Selama 17 Tahun Menanti
Inilah Jembatan Yang Didambakan Warga Desa Jimbung Selama 17 Tahun Menanti 

" Keprihatinan itu kini telah hilang berkat turunya Satgas TMMD Reg 105 Kodim Klaten yang telah membuatkan Jembatan, penghubung Desa Jimbung dengan rowo Jombor dan Desa Krakitan. Nantinya warga bisa menggunakan kendaraan untuk melewati jembatan ini, " tutur siti Sumarsih

  

Sementara ini Jembatan baru dari TMMD sudah mencapai 85 %, kami sangat optimis jembatan ini rampung pada waktunya sebelum TMMD di tutup, " Terima kasih TNI semoga jaya selalu, " , ungkap Siti Sumarsih dengan gembira. (*)


berita tni