Resmi TMMD Reguler Ke 126 Desa Bandardawung Di Buka
KARANGANYAR — Pemerintah Kabupaten Karanganyar bersama Kodim 0727/Karanganyar menggelar Upacara Pembukaan TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) Reguler ke-126 Tahun Anggaran 2025 di lapangan desa Bandardawung, kecamatan Tawangmangu, Rabu (8/10/2025) pagi.
Kegiatan ini menjadi simbol dimulainya program terpadu antara TNI dan pemerintah daerah dalam percepatan pembangunan serta peningkatan kesejahteraan masyarakat pedesaan.
Program kolaborasi antara Kodim 0727/Karanganyar dan Pemkab Karanganyar ini dibuka langsung oleh Bupati Karanganyar Rober Christanto.
Turut hadir Komandan Korem (Danrem) 074/Warastratama Kolonel Inf Muhammad Arry Yudistira.
Pembukaan TMMD Reguler ke-126 ditandai dengan pemukulan kentongan oleh Bupati Karanganyar, didampingi Wakil Bupati serta jajaran Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Kabupaten Karanganyar.
Bupati Karanganyar selaku inspektur upacara, menyampaikan pentingnya kebersamaan dan gotong royong antara TNI, pemerintah, serta masyarakat dalam membangun infrastruktur guna memperkuat ketahanan sosial di wilayah pedesaan.
Rober Christanto menyebut TMMD sebagai bentuk nyata sinergi antara TNI, pemerintah daerah, dan masyarakat.
Menurutnya, Desa Bandardawung memiliki potensi besar di sektor pertanian dan wisata, namun masih terkendala akses jalan.
TMMD ini menjawab kebutuhan masyarakat. Pembangunan jalan penghubung ini akan membuka akses ekonomi, pertanian, dan wisata seperti gunung gamping serta wisata religi di Bandardawung," ujar Rober.
Dia menegaskan, program TMMD sejalan dengan visi Kabupaten Karanganyar untuk menjadi daerah wisata dan pertanian unggulan.
"Gotong royong antara masyarakat, pemerintah, dan TNI ini menjadi contoh nyata semangat kebersamaan dalam membangun daerah," tandasnya.
Melalui program TMMD Reguler ke-126 ini, pemerintah daerah dan TNI berharap dapat mempercepat pemerataan pembangunan, memperkuat semangat kebersamaan, serta meningkatkan kualitas hidup masyarakat di wilayah Kabupaten Karanganyar, khususnya di Desa Bandardawung dan sekitarnya.
Komandan Kodim 0727/Karanganyar Letkol Kav Dhanang Prasetyo Kurniawan, S.H., M.Tr., Opsla menyampaikan, kepada seluruh warga masyarakat agar bersatu padu bersama TNI dengan semua kalangan untuk bergotong royong mengerjakan program ini. Hal itu dilakukan agar target pembangunan TMMD Reg ke 126 ini dapat selesai dengan baik maksimal dan memuaskan bagi semua pihak dan masyarakat.
Kepala Desa Bandardawung Sunarno menuturkan, pembangunan jalan penghubung antara Dusun Pelas dan Dusun Jabal Kanil sepanjang 1.160 meter dengan lebar 4 meter semula direncanakan menggunakan dana desa atau dari APBD Kabupaten Karanganyar.
Namun, setelah mendapat program TMMD, seluruh pekerjaan kini ditangani oleh TNI bersama masyarakat.
"Dulu hanya jalan tanah biasa. Sekarang, dengan TMMD, jalannya bisa dibeton dan lebih layak dilalui kendaraan. Kabupaten dan desa tentunya bisa menghemat sekitar Rp 1 miliar untuk pembangunan tersebut," ujar Sunarno.
Dia menambahkan, antusiasme warga begitu besar. Sebanyak 38 warga rela menghibahkan tanah miliknya untuk memperlancar pembangunan jalan tersebut.
"Kami ajukan ke pemerintah, lalu disetujui masuk program TMMD. Ini berkah besar bagi desa," imbuhnya.
Pasiter Kodim 0727/Karanganyar Kapten Deswanto menyebut total anggaran kegiatan TMMD Reguler ke-126 mencapai Rp 1,7 miliar. Dana tersebut digunakan untuk kegiatan fisik dan nonfisik.
Kegiatan fisik meliputi pembangunan makadam dan betonisasi jalan sepanjang 1.150 meter, pembuatan talud, jembatan bentang 3 meter, gorong-gorong, serta rehab rumah tidak layak huni (RTLH) dan pembuatan sumur air bersih.
Sementara kegiatan nonfisik diisi dengan penyuluhan wawasan kebangsaan, bahaya radikalisme, dan penyuluhan narkoba.
Hingga pelayanan administrasi masyarakat dengan melibatkan sejumlah organisasi perangkat daerah (OPD) dan lembaga terkait.(Pen27)