Swipe up untuk membaca artikel

Saat Bimbingan Teknis Relawan Pendataan SDGS Desa Ceper, Babinsa Terapkan Prokes Covid 19

Saat Bimbingan Teknis Relawan Pendataan SDGS Desa Ceper, Babinsa Terapkan Prokes Covid 19

 


Klaten - Sudah menjadi tugas dan tanggung jawab seorang Babinsa menghadiri segala aktivitas masyarakat dan kegiatan pemerintahan yang ada di desa binaannya untuk memberikan pelayanan prima guna terwujudnya situasi Kamtibmas yang kondusif.

 

Dalam hal ini, Babinsa Desa Cetan Sertu Maryanto hadiri giat Bimbingan Teknis Relawan Pendataan SDGs Desa Dalam Rangka Pemutakhiran Data Berbasis SDGs Desa Tahun 2021 di aula kantor Desa Cetan, Kecamatan Ceper, Kabupaten Klaten, Kamis (08/04/2021).

 

Kegiatan tersebut dihadiri oleh Kasi pemerintahan kec Ceper Hariyanto beserta tim Pendamping ds Cetan Sugeng beserta staf, Kades dan perangkat ds Cetan, Bidan ds Cetan, Babinsa ds Cetan Sertu Maryanto, Babhinkamtimas Brigadir Santoso Wibowo, Pokja Relawan pendataan desa.

 

Sertu Maryanto juga menambahkan, nantinya Pokja relawan ini bisa melaksanakan tugas mendata secara teknis lalu secara konsep bisa sesuai dengan aturan sehingga desa apunya data yang akurat antara lain menyangkut kondusi wilayah, infrastuktur, sosial, pendidikan dan ekonomi keluarga.

 

Selain itu, babinsa menghimbau pemerintah desa dan tim pendata agar dapat mematuhi protokol kesehatan dan menerapkan prokes 5M yang meliputi, Memakai masker, Mencuci tangan, Cek suhu dg termogen, Menjaga jarak, Menjauhi kerumunan dalam melaksanakan pendataan dan ikut himbau warga disiplin Protokol Kesehatan cegah penyebaran Covid-19.

 

Kepala desa Cetan Eka Aviyanta dalam sambutannya mengatakan, Pemutakhiran data berbasis SDGs Desa adalah pemutakhiran data yang lebih detil lagi, lebih mikro, sehingga bisa memberikan informasi lebih banyak.

 

" Sebagai proses perbaikan yang ada pendalaman data-data pada level RT, keluarga, dan warga. Pihak yang terlibat dalam proses pemutakhiran data SDGs Desa ialah Kelompok Kerja Relawan Pendataan Desa," pungkasnya.

 

Lanjutnya, dari dana desa pemerintah desa akan merencanakan bahwa dana desa akan di pakai untuk peningkatan pendidikan, kesehatan, ekonomi dan pemberdayaan masyarakat, sehingga seiring dengan dampak pandemi Covid-19 stabilitas ekonomi dan bidang lainnya serta aktivitas masyarakat diharapkan bisa pulih kembali. (Red)

berita covid 19 tni