Swipe up untuk membaca artikel

Pembentukan Desa Tangguh Bencana Kabupaten Karanganyar

Pembentukan Desa Tangguh Bencana Kabupaten Karanganyar
Pembentukan Desa Tangguh Bencana Kabupaten Karanganyar


KARANGANYAR - Untuk menghadapi musim penghujan yang akan datang, TNI bekerjasama dengan BPBD (Badan Penanggulangan Bencana Daerah) dan Intansti terkait, menggelar pembentukan desa tangguh bencana, bertempat di Desa Nglegok, Ngargoyoso, Senin (9/11/20).

 

Dalam kegiatan tersebut tampak hadir Letkol Inf Ali Akhwan Kepala Staf Korem 074/Warastratama, Letkol Inf Ikhsan Agung Widyo Wibowo, S.I.P. Komandan Kodim 0727/Karanganyar, Mayor Inf Sapto Pasiops Korem 074, Sundoro B Karyanto Kepala BPBD Kabupaten Karanganyar, Kapten Cpl Martono Danramil 9/Ngargoyoso, Iptu Sri Wakapolsek Ngargoyoso dan Dwi Cahyono Camat Ngargoyoso.

 

Letkol Inf Ali Akhwan selaku nara sumber menjelaskan, "Bencana alam tanah longsor atau longsor lahan adalah gerakan massa tanah/batuan yang meluncur, menggeser atau berputar ke tempat yang lebih rendah karena pengaruh dari gaya gravitasi. Masa tanah berasal dari hasil rombakan dari batuan induk. Longsor lahan terjadi sebagai akibat adanya gaya geser yang lebih besar dari pada gaya tanah dari masa tanah tersebut.

 

Dia juga menambahkan, untuk mengantisipasi longsor lahan diantaranya yaitu pada saat hujan deras jangan main di bawah lereng curam yang rentan longsor, jangan membangun rumah di bawah lereng curam yang rentan longsor. Apabila sudah terlanjur membangun rumah, maka pada saat mendengar gemuruh gerakan masa tanah segeralah keluar rumah dan lari mencari tempat yang aman. Memberikan pertolongan kepada keluarga yang rumahnya terkena longsor.

 

"Tujuan latihan penanggulangan bencana itu sendiri adalah bagaimana cara meningkatkan kapasitas untuk menanggulangi bencana, melatih personal dalam peran dan tanggung jawab. Cara untuk mengkaji atau tes kesiapan menghadapi bencana, termasuk tes kapasitas, kesempurnaan rencana kontinjensi, uji coba koordinasi dan sistem. Cara menemukan bagian mana dari persiapan yang masih harus ditingkatkan untuk memperjelas peran dan tanggung jawab antar institusi", pungkas Letkol Ali.(Tr-27)  
berita tni